Saat kita merasa lelah dalam bekerja, atau selalu gagal dalam meraih suatu tujuan, tentu saja kita sangat membutuhkan sesuatu yang dapat memotivasi diri kita sendiri. Entah itu membaca buku-buku motivasi, mendengarkan musik, atau bahkan menonton film-film yang bertajuk perjuangan seseorang. Tentu saja masih banyak hal yang dapat membuat kita termotivasi. Tapi bagaimana caranya agar motivasi itu datang dari diri kita sendiri? Tentu saja harus membutuhkan perjuangan.

 

Perjuangan dalam hal ini adalah melawan rasa malas yang tertanam di dalam diri kita. Karena rasa malas itu, sangat berdampak buruk untuk langkah kita mengejar suatu tujuan. Jika kita gagal dan harus memulainya dari awal, tentu itu akan sangat memakan banyak waktu. Dan kita sebagai manusia normal, terkadang malas untuk melakukannya lagi. Oleh sebabnya, perjuangan melawan rasa malas sangatlah di perlukan. Masalahnya, bagaimana caranya agar kita tetap termotivasi? Meskipun mendapat banyak kegagalan di dalam diri kita?

 

Orang-orang cenderung menganggap dirinya tidak mampu melakukan sesuatu yang di impikannya. Padahal itu adalah suatu tujuan yang paling di tuju. Lantas, bila kita merasa tidak mampu, apakah pantas kita membayangkan nya? Tentu itu pertanyaan yang harus di jawab pada diri kita sendiri. Tujuan kita hidup adalah mendapatkan apa yang kita inginkan, dengan jalur yang sudah di tetapkan. Jika Anda ingin menjadi pengusaha yang sukses, tentu Anda harus bekerja keras. Masalah gagal dan harus mengulang kembali adalah hal yang sangat lazim terjadi. Di karenakan, kejadian itu juga sering di alami oleh pengusaha-pengusaha yang telah sukses di luaran sana.

 

1. Beristirahatlah

 

Langkah yang harus Anda lakukan ketika mengalami rasa frustasi yang berlebihan, maka segeralah mengambil keputusan untuk beristirahat. Langkah ini bertujuan agar pikiran Anda tetap bisa untuk di gunakan berpikir jernih. Biarkan kegagalan Anda terjadi, dan jangan jadikan itu sebagai sesuatu yang membuat Anda down. Dengan Beristirahat, itu akan mampu membuat Anda kembali pada kondisi yang prima dan siap membangun langkah Anda dari awal lagi. Tentu saja, dengan menjadikan kegagalan di hari kemarin sebagai pondasi dasar sebagai motivasi Anda.

 

2. Kembalikan rasa percaya diri

Setelah Anda melakukan istirahat yang cukup, sudah satunya Anda mulai membangun rasa percaya diri Anda lagi. Kegagalan di hari kemarin, mungkin saja mempengaruhi rasa percaya diri Anda. Bila dulu Anda sebagai orang yang dengan percaya diri super tinggi, setelah mengalami kegagalan bisa saja Anda berubah menjadi orang yang pesimis. Janganlah seperti itu! Seburuk apapun sebuah kegagalan, jika Anda tetap percaya diri maka anda akan bisa memulainya dari awal, tanpa rasa takut yang menghantui. Oleh karenanya, jadikan kegagalan kemarin sebagai pelajaran yang sangat berharga.

 

3. Lebih berpikir realistis

 

Dengan mengalami sebuah kegagalan, itu bisa di jadikan sebuah pembelajaran. Bahwa untuk dapat meraih sesuatu yang kita impikan, bukanlah hal yang mudah. Tentu ada beberapa rintangan yang musti kita hadapi. Dan pada kenyataannya, mimpi tidak seindah kenyataan. Sangat penting bagi kita untuk tetap bangun (tetap merasa pada kehidupan nyata), karena jika terus menganggap bahwa semua bisa kita kendalikan seperti yang di mimpi kita, maka hasilnya akan tetap nol. Tapi jika kita tetap berpikir realistis, maka kita pun akan berhati-hati dalam mengambil keputusan. Dan kegagalan di hari kemarin itu sebagai contohnya.

 

4. Meditasi

 

Setelah mengalami kegagalan, kemungkinan besarnya adalah Anda merasakan stres pada diri Anda. Mungkin Anda mengecam bahwa hidup ini tidak adil, atau mungkin Anda berpikir Tuhan ini memang tidak adil. Itu tidak benar! Karena semua yang hidup, yang melakukan suatu tindakan, tentu akan mendapat konsekuensinya masing-masing. Jika Anda gagal secara berulang-ulang, maka itu adalah konsekuensi yang Anda dapatkan. Tidak peduli Anda telah bekerja sekeras apapun. Jika hasilnya belum untuk Anda, maka Anda akan gagal. Kegagalan itu mungkin datang karena ada kesalahan yang kita lakukan. Kesalahan sekecil apapun, jika kita biarkan tentu akan mengakibatkan dampak yang sangat buruk untuk kita sendiri.

 

Dengan melakukan meditasi, Anda dapat merenungkan apa sebenarnya yang telah terjadi? Dan kesalahan seperti apa yang anda lakukan? Sehingga mampu membuat Anda gagal dengan cara yang berulang-ulang. Bila Anda bermeditasi, tentu Anda akan mendapatkan sebuah keadaan pikiran Anda yang tenang, dan hati Anda pun merasa kedamaian. Maka dari itu, melakukan meditasi mampu membuat Anda berpikir jernih dan bersiap untuk mengulangi langkah Anda dari awal lagi. Karena telah merangkum semua kejadian yang membuat Anda gagal, dan akan lebih berhati-hati lagi.

 

5. Konsultasi dengan ahlinya

 

Kegagalan yang selalu Anda dapatkan, mungkin saja karena Anda kurang memahami apa yang anda lakukan. Bertanya pada orang yang ahli di bidangnya, adalah jalan yang terbaik. Seperti kata pepatah kuno "malu bertanya, sesat di jalan". Dan itu adalah ungkapan yang pas untuk Anda. Jika Anda menganggap bahwa diri Anda telah menguasai segalanya sehingga mengabaikan nasihat dari orang lain. Secerdas apapun Einstein, dia pasti pernah bertanya pada seseorang yang sebidang dengannya dalam mengembangkan penemuannya. Oleh karenanya, janganlah sungkan untuk berkonsultasi dengan orang lain yang sesuai bidangnya.