Jangan Biarkan 4 Hal Ini Membuat Kerja Keras Anda Menjadi Sia-Sia

-
Jangan Biarkan 4 Hal Ini Membuat Kerja Keras Anda Menjadi Sia-Sia

Mencapai sebuah karier yang cemerlang di perusahaan memanglah tidak mudah, kerja keras dan komitmen dibutuhkan dalam prosesnya. Berupaya sebaik mungkin pasti dilakukan setiap orang dalam pekerjaannya, namun tak bisa dipungkiri jika beberapa di antaranya malah berakhir sia-sia. Selalu menyibukkan diri dengan setumpuk pekerjaan memang menjadi salah satu rutinitas yang harus dilakukan demi perkembangan karier yang cemerlang.

Namun sayangnya, kondisi ini seringkali membuat kehidupan seseorang tidak seimbang dan membuat semua usaha kerasnya menjadi tidak berarti. Mengabaikan peran-peran Anda di luar pekerjaan dan hanya fokus pada karier ternyata tidak memberikan hasil yang maksimal. Sebab setelah Anda bekerja keras, kenyataannya Anda malah tidak bisa menikmati hasilnya dengan maksimal.

Hindari 4 Hal Ini agar Kerja Keras Anda Tidak Sia-Sia

1. Mengabaikan Kesehatan

Logikanya, untuk apa memiliki karier yang sukses di perusahaan jika kondisi kesehatan Anda tidak baik? Dimulai dengan menyepelekan gejala tertentu, akhirnya Anda malah membuat tubuh menjadi rusak atau sakit. Jangan lupa salah satu modal untuk mencapai karier yang sukses adalah kesehatan yang selalu terjaga. Jika Anda sudah terlanjur mengabaikannya, bukan tidak mungkin kesuksesan karier yang Anda impikan hanya akan berhenti di tengah jalan sebelum sampai di puncak. Bekerja keras boleh-boleh saja, selama Anda tidak lupa untuk merawat diri dan tetap menjaga kesehatan tubuh.

 

2. Selalu Memotong Waktu Istirahat

Anda memang mengalokasikan waktu untuk beristirahat atau tidur, namun nyatanya waktu tersebut masih belum cukup. Dengan alasan profesionalitas, Anda masih terus bekerja hingga larut selama berhari-hari dan memotong waktu tidur Anda. Contoh lainnya, Anda memang tidak lembur, namun Anda sudah terbiasa membawa sisa pekerjaan ke kamar atau tempat tidur Anda. Akhirnya Anda melakukan korupsi waktu tidur atau istirahat, yang mana akhirnya membuat tubuh menjadi tidak fit.

 

3. Melupakan Pentingnya Waktu bersama Keluarga

Tak sedikit orang yang menjadikan keluarga sebagai motivasi terbesar untuk mencapai puncak kariernya. Kenyataannya, Anda malah sibuk bekerja dan lupa membagi waktu dengan anggota keluarga. Beberapa orang sering mengatakan bahwa bekerja adalah demi keluarga, padahal hal tersebut hanya dijadikan alasan untuk terus bekerja memenuhi ambisi. Akhirnya, kerja keras untuk memenuhi karier impian menjadi sia-sia saja karena berbanding terbalik dengan hubungan keluarga.

 

4. Mengabaikan Kebutuhan Sosial

Manusia adalah makhluk sosial, maka akan ada ketidakseimbangan ketika Anda mengabaikan kebutuhan sosial hanya demi pekerjaan. Terlalu sibuk bekerja dan melupakan hubungan sosial Anda dengan teman dan dunia luar akan membuat Anda merasa menyesal di kemudian hari. Sebab, ada banyak kesempatan dan pengalaman lain yang mungkin sudah banyak Anda lewatkan karena terlalu asyik bekerja. Pada akhirnya, kesuksesan karier yang sudah Anda raih tidak akan terasa lengkap.

 

Komentar