Jangan sampai gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga yang malah akan membuat rencana dan tujuan awal Anda melamar di perusahaan tersebut rusak berantakan. Tentunya Anda tidak menginginkan hal ini terjadi bukan? Berikut yang perlu Anda lakukan!

1. Pemilihan Pakaian

Mengenakan pakaian rapi tapi tidak berlebihan. Kenakanlah pakaian yang mencerminkan posisi yang Anda lamar. Jangan seperti hendak nongkrong ataupun ke pesta. Percuma kalau Anda punya otak cerdas namun bila pewawancara tidak simpati melihat penampilan Anda, bisa merusak imej yang nantinya akan menghambat proses perekrutan Anda.

2. Tata Bahasa

Anda harus mengatur tata bahasa saat akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh si pewawacara. Jangan berbicara seperti bicara dengan rekan sebaya apalagi kalau tanpa sengaja mencetuskan ucapan-ucapan yang terlalu “santai”. Walaupun wawancara berlangsung dengan santai bukan berarti Anda bisa mengaburkan batasan kalau Anda calon karyawan dan dia adalah pewawancara.

3. Latihan

Tidak ada salahnya kok latihan. Mereka-reka apa yang akan ditanyakan oleh pewawancara kemudian merangkai jawabannya. Jangan menganggap ide latihan ini konyol. Jika Anda sampai benar-benar mau meluangkan waktu untuk latihan, artinya Anda serius dan benar-benar mempersiapkan waktu untuk mendapatkan hasil maksimal saat wawancara.

4. Posisi Duduk

Ya, posisi duduk saat wawancara akan menentukan bagaimana wawancara berlangsung. Kalau Anda tidak menemukan posisi nyaman, saat wawancara dimulai tentunya Anda tidak bisa konsentrasi untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari pewawancara. Jika Anda bungkuk atau memain-mainkan tangan saat menjawab pertanyaan, pewawancara akan merasa Anda terlalu gugup atau tidak menganggap serius wawancara ini. Makanya, posisi duduk sangat penting.

5. Mematikan Gadget

Ini salah satu yang diluputkan oleh calon karyawan saat diwawancara. Membiarkan gadget hidup atau dalam kondisi bersuara adalah kesalahan besar. Coba bayangkan saat sedang serius-seriusnya wawancara tiba-tiba gadget Anda berbunyi. Tidak hanya akan merusak konsentrasi tetapi juga akan membuat pewawancara menganggap Anda orang yang tidak profesional.

6. Bau Mulut

Sepele sih tapi jangan sampai karena napas Anda yang beraroma busuk pekerjaan impian melayang begitu saja. Tidak lucu bukan?